PDM Kabupaten Subang - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kabupaten Subang
.: Home > Berita > BAPER PESANTREN MBS USWATUN HASANAH, CETAK KADER MASA DEPAN

Homepage

BAPER PESANTREN MBS USWATUN HASANAH, CETAK KADER MASA DEPAN

Minggu, 26-09-2020
Dibaca: 777

muhammadiyah.or.id, Subang-Penantian lama sekitar 30 tahun akhirnya terjawab pada hari Sabtu,  26/09 bertempat di lahan belakang Masjid al-Abrar PCM Pagaden, pukul 11.00 WIB, disaksikan oleh warga persyarikatan dan simpatisan Muhammadiyah se Kabupaten Subang. Peletakan Batu Pertama berlangsung lacar dan khidmat. Secara bergiliran, peletakan pertama dimulai oleh Prof. Dr. Mahmud Syafe’I MA (Wakil ketua PWM), Drs. Aef Saefullah ZM (Ketua PDM) H. Suryaman (Wakil Ketua PDM) Suhaerudin (Sekum PDM) dan Perwakilan PCM dan PCA se-Kab Subang.

 

Dalam kesempatan tersebut, Camat Pagaden yang baru menjabat, Tri Utami, S.Sos, M.Si berkenan memberi sambutan didampingi Sekmat, Ating Jubaedi, S.IP.  Bu camat mengapresiasi para hadirin yang hadir agar mempersiapkan generasi yang kuat imtak menghadapi tantangan zaman. Tak lupa beliau mengingatkan warganya untuk memelihara kesehatan dengan 3M (Menggunakan masker, Menjaga jarak dan Mencuci tangan. Selain 3 M. Beliau menyampaikan pesan tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, menurunkan angka stunting dan pendapatan pajak untuk pembangunan di wilayah kecamatan Pagaden.

 

Supporting dana pembangunan MBS berasal dari LAZISMU pusat. Karena alasan PSBB, Prof. Hilman Latif, P.HD berhalangan hadir. Tugas tersebut didelegasikan ke LAZISMU Jawa Barat. Pada kegiatan tersebut secara spontan digelar Taplak Berjalan untuk menghimpun dana. Panitia berhasil mengumpulkan Infak/Sedekah sebesar Rp. 2. 850.000 (Dua juta delapan ratus lima puluh ribu rupiah).

Disela-sela kegiatan tersebut Prof. Mahmud Syafei, MA menginformasikan tentang ditundanya pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah yang semula dijadwakan Juli tahun ini. Mundur ke Desember 2020. Dan akhirnya diagendakan pada tahun 2022. Demi keamanan, keselamatan dan kemanusiaan.

 

Ketua Majelis Pendidikan Kader, Karzani menjelaskan urgensi kader di saat multicrisis saat ini. Diperlukan regenerisasi untuk kader keluarga, persyarikatan, umat dan kader bangsa. Generasi Persyarikatan sendiri terdiri dari tiga kategori yaitu pelopor, pelanjut dan penyempurna Amal Usaha Muhammadiyah. Secara interaktif beliau berdialog dengan santri yang bernama Reza menanyakan kesiapannya untuk dididik di persyarikatan Muhammadiyah.

Sementara ketua PDM Subang, H. Aef Saefullah mengupas kesejarahan lembaga pendidikan Muhammadiyah di Kec. Pagaden. Dulu semasa belum pensiun dari kedinasan beliau pada tahun 1990-an sempat merangkap sebagai kepala sekolah Muhammadiyah di Kec. Pagaden.

Namun dalam perkembangannya tak sesuai harapan. Beliau memotivasi para orang tua agar tak khawatir memasukan anak-anaknya ke Pesantren. Ia bercerita tentang success story tentang anak-anaknya yang alumni pesantren. Ia mendukung sepenuhnya upaya PCM untuk merevitalisasi lagi sekolah pengkaderan Muhammadiyah melalui Muhammadiyah Boarding School Uswatun Hasanah Pagaden.

Dimensi kesejarahan MBS Uswatun Hasanah Pagaden dijelaskan juga oleh H. E. Kusnadi, S.Ag, M.Si. (ketua PCM Pagaden) Ia menjelaskan mengapa penamaan Uswatun Hasanah dipilih karena sejak 30 tahun lalu. Dipelopori oleh para tokoh persyarikatan Ust. Arifin. Ust. Kindi Rosadi merintis pendirian Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Diniyyah (MD) dan Masjid Jami Uswatun Hasanah.

Untuk angkatan pertama tahun ini, MBS Pesantren Uswah Hasanah membina sebanyak 12 orang santri yang terdiri dari 10 santri putera dan 2 santri puteri. Untuk sementara pemondokan santri putri di Kp. Pasircabe dekat dengan Masjid Uswatun Hasanah. Sementara untuk asrama putra di ruang DKM Masjid al-Abrar. Yang sebelah kiri untuk pengasuh dan sebelah kanan untuk santri putera. (red)

 

 

 


Tags: Baper MBS Pagaden
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: liputan



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website